Jumat, 28 September 2012

PEMANFAATAN LENGKUAS (Lenguas galanga) SEBAGAI BAHAN PENGAWET PENGGANTI FORMALIN



PEMANFAATAN LENGKUAS (Lenguas galanga) SEBAGAI BAHAN PENGAWET PENGGANTI FORMALIN



ABSTRAK

           Penggunan formalin sebagai zat kimia pengawet makanan dapat menimbulkan berbagai dampak khususnya bagi kesehatan tubuh. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan potensi rimpang lengkuas sehingga dapat digunakan sebagai bahan pengawet alami. Penelitian tersebut menggunakan ikan kembung sebagai sampel yang diuji ketahanannya terhadap pertumbuhan mikroba bila ditambahkan dengan parutan lengkuas atau tanpa diberi parutan lengkuas. Menggunakan metode eksperimental dengan Rancangan Acak lengkap (RAK), maka dapat diperoleh data yang dianalisis menggunakan uji t. Berdasarkan analisis tersebut dapat dibahas bahwa antimikroba adalah suatu senyawa yang mampu mengganggu pertumbuhan dan metabolisme mikroba. Mekanisme kerja antimikroba antara lain dengan jalan merusak dinding sel, merusak membran, sitoplasma, mendenaturasi protein sel dan menghambat kerja enzim dalam sel. Rimpang lengkuas ternyata menghasilkan minyak atsiri yang ternyata efektif sebagai senyawa antimikroba.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar